KabarMakassar.com — Pada perdagangan Kamis (7/3), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat kenaikan sebesar 44,16 poin (0,6 persen), mengakhiri sesi di level 7.373,9. Penguatan terutama didorong oleh sektor barang baku yang melonjak 2,1 persen, menjadi sektor unggulan yang memimpin pertumbuhan.
Sementara itu, sektor energi, infrastruktur, transportasi, dan keuangan juga mengalami kenaikan masing-masing sebesar 0,9 persen, 0,7 persen, 0,5 persen, dan 0,2 persen.
Ketika memasuki perdagangan, Jumat (8/3), investor disarankan untuk mempertimbangkan beberapa saham sebelum melakukan pembelian.
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), meskipun mengalami koreksi sebesar 0,28 persen menjadi 1.785, namun masih menunjukkan potensi dengan munculnya volume penjualan.
Analis memperkirakan bahwa saham AKRA berada di wave (iv) dari wave [v], sehingga koreksi yang dialami cenderung terbatas dengan peluang untuk menguat kembali membentuk wave (v). Rekomendasi beli pada kisaran harga Rp1.730-1.760 dengan target harga Rp1.825 dan Rp1.860, serta stoploss di bawah 1.720.
Selain itu, PT Blue Bird Tbk (BIRD) juga menjadi pilihan dengan rekomendasi beli saat melemah di kisaran harga 1.725-1.755.
Meskipun mengalami kenaikan 0,57 persen menjadi 1.760, saham ini masih ditandai dengan dominasi volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA60.
Target harga untuk BIRD adalah 1.825 dan 1.940, dengan stoploss di bawah 1.695.
Selanjutnya, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) juga menarik untuk dipertimbangkan dengan rekomendasi beli saat melemah di kisaran harga 520-560.
Saham MBMA menguat 3,67 persen menjadi 565, disertai dengan peningkatan volume pembelian. Analis memperkirakan bahwa posisi MBMA sudah berada di akhir wave C dari wave (B), sehingga koreksi yang mungkin terjadi cenderung terbatas dengan peluang untuk menguat kembali. Target harga untuk MBMA adalah 605 dan 660, dengan stoploss di bawah 496.
Terakhir, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menunjukkan potensi dengan kenaikan volume pembelian meskipun bergerak flat di level 3.900.
Analis memperkirakan bahwa TLKM berada di awal wave [b] dari wave B, menunjukkan peluang untuk menguat.
Investor direkomendasikan untuk membeli saat melemah di kisaran harga 3.870-3.900 dengan target harga 3.950 dan 4.050, serta stoploss di bawah 3.860.
Dilansir dari Kontan.id, beberapa saham direkomendasikan untuk penjualan pada hari Jumat ini. Saham Barito Pacific Tbk. (BRPT) ditawarkan dengan kisaran harga Rp1.055 – Rp1.090, Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. (TKIM) dijual pada level Rp6.925 – Rp7.125, dan PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dengan harga saham Rp6.375 – Rp6.575.