kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250

Resmi Turun Hari Ini, Berikut Harga BBM Non Subsidi di Sulsel!

banner 468x60

KabarMakassar.com — PT Pertamina (Persero) resmi menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) Non subsidi per Selasa, (03/01) pukul 14.00 WIB.

Dilansir di laman resmi Pertamina, PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Pemprov Sulsel

Dilansir dari laman resmi Pertamina, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, hari ini harga Pertamax disesuaikan dari Rp13.900 per liter menjadi Rp12.800.

"Dibutuhkan koordinasi dan proses waktu dengan berbagai stakeholder, untuk melakukan penyesuaian harga, karena Pertamina bisnisnya luas dari hulu ke hilir, tidak seperti perusahaan yang hanya mengelola 5 pom bensin. Hal ini perlu dilakukan karena pemerintah harus ada dan mendukung ekonomi masyarakat,” jelas Erick.

Erick menambahkan, harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga dievaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar. Pertamina melakukan penyesuaian harga mengikuti tren harga minyak dunia dan harga rata-rata publikasi minyak.

“Pada dasarnya, harga BBM non subsidi sudah seyogya-nya harga pasar, namun untuk membuktikan bahwa pemerintah hadir, maka pada kebijakan sebelumnya ketika harga minyak dunia tinggi pemerintah meminta Pertamina untuk tidak menaikan harga. Sehingga saat ini, ketika harga minyak dunia di level USD 79  per barel, saya bersama Menteri ESDM, Menteri Keuangan dan Direktur Utama  Pertamina akhirnya menggelar rapat untuk memproyeksikan dan menentukan  harga BBM yang baru ke masyarakat,” tambah Erick. 

Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, Pertamina berkomitmen penuh untuk menyediakan dan menyalurkan BBM berdasarkan prinsip Availability, Accessibility, Affordability, Acceptability dan Sustainability. 

“Melalui Subholding Commercial & Trading Pertamina Patra Niaga, kami terus berkomitmen menyediakan pasokan produk BBM berkualitas diseluruh wilayah Indonesia. Tidak hanya di kota-kota besar namun ke seluruh pelosok negeri, dengan harga yang kompetitif,” ungkap Nicke. 

Selain itu, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution menambahkan, pihaknya turut memberikan apresiasi dan keuntungan untuk konsumen Pertamina yang setiap menggunakan produk-produk BBM berkualitas seperti Pertamax dan Dex Series. 

“Hingga 8 Januari 2023, khusus pembelian produk Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dexlite minimum 200 ribu rupiah menggunakan aplikasi MyPertamina dengan metode pembayaran LinkAja, konsumen berkesempatan  mendapatkan cashback saldo hingga 10 ribu rupiah,” tambah Alfian. 

Sebelumnya, harga Pertamax Rp13.900 per liter dan kini turun menjadi Rp12.800 per liter.

Kemudian harga Pertamax Turbo juga turun Rp 1.150/liter atau menjadi Rp14.050/liter dari yang tadinya Rp15.200/liter.

Lalu, harga Dexlite dibanderol menjadi Rp16.100/liter atau turun Rp1.200.

Selanjutnya, harga Pertamina Dex juga terpantau turun Rp2.050/liter menjadi Rp16.750/liter.

Sementara, harga Pertalite dan Solar masih tetap dibanderol Rp10.000/liter dan Rp6.800/liter.

Berikut harga terbaru jenis bahan bakar umum (JBU) di Provinsi Sulawesi Selatan; 

  1. Petamax Rp13.050 per liter
  2. PERTAMAX TURBO Rp14.350 per liter
  3. DEXLITE Rp16.500 per liter
  4. PERTAMINA DEX Rp17.100 per liter
PDAM Makassar