kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

Pendapatan PDAM Sinjai Menurun, Gaji Pegawai Dipotong 25 Persen

banner 468x60

KABARBUGIS.ID – Pendapatan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Sinjai  menurun sejak tahun 2021-2022. 

Pendapatan saat ini PDAM Sinjai sekitar Rp 200-250 juta per bulan. Imbasnya, gaji pokok pegawai dipotong sebesar 25 persen.

Pemprov Sulsel

Direktur PDAM Sinjai, Nasrullah Mustamin mengatakan kinerja PDAM terkhusus pada kurangnya penjualan air disebabkan kebocoran pipa tiap bulan di beberapa titik. 

Hal itu terungkap saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara pihak PDAM Sinjai dengan Komisi II di ruang rapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)  Kabupaten Sinjai, Selasa (10/1) kemarin.

"Mengalami penurunan pendapatan sekitar 200 hingga 250 juta per bulan, jadi kami memberikan sanksi kepada pegawai PDAM sampai keadaan ini membaik," ucap Direktur PDAM Sinjai, Nasrullah Mustamin.

Nasrullah menambahkan, guna lebih memaksimalkan pendistribusian air, pihak PDAM Sinjai berencana memperbaiki Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Palla dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) hibah pemerintah daerah.

"Kalau tidak bisa membangun IPA baru maka IPA yang sudah berusia lebih dari 20 tahun yang ada di Palla akan diupgrade, yang mengerjakan tetap pemerintah daerah, setelah selesai baru diserahkan kepada PDAM sebagai hibah," tuturnya.

Dengan adanya pemotongan gaji pokok, Dewan Pengawas PDAM Sinjai, Andi Adeha Syamsuri berharap kinerja pegawai PDAM kembali membaik.

PDAM Makassar