kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

2 Pria di Jeneponto Saling Tebas, Satu Tewas

banner 468x60

KabarMakassar.com — Dua pria di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan terlibat aksi duel ditengah persawahan warga dengan sebilah parang. Mereka adalah Sannai (38), Bakaring (44).

Peristiwa itu pun dibenarkan oleh Kapolsek Bangkala, Iptu Kaharuddin melalui pesan tertulisnya, Selasa (24/10).

Pemprov Sulsel

Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 16.45 WITA di Kampung Bonto Bulu, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Jeneponto pada Minggu 22 Oktober 2023 kemarin.

Kaharuddin menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat mereka tengah melakukan pesta minuman keras (Miras) di rumah Baung alias Daeng Lewa. Seketika itu pula, pesta itu ricuh.

"Marlin dan Bakaring terlibat perkelahian dengan Sannai namun perkelahian itu pun dapar dilerai oleh rekan-rekannya yang berada di lokasi," jelasnya.

Beberapa saat kemudian, Bakaring yang masih tersulut emosinya langsung mendatangi kediaman Sannai dengan sebilah parang. Lantas, keduanya kembali terlibat perkelahian dengan senjata tajam.

Akibatnya, Sannai mengalami luka robek pada dahi yang tembus tengkorak kepala, luka terbuka pada pelipis kiri, luka terbuka pada bawah mata kiri, luka terbuka pada bahu, luka lecet pada jari kaki sebelah kanan dan berlumuran darah.

Sementara Bakaring, juga mengalami luka terbuka pada perut sebelah kanan, luka terbuka pada jari kelingking kiri dan berlumuran darah sampai akhirnya dipisahkan oleh warga.

Usai terlibat aksi duel, keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas Buludoang.

"Akibat luka serius, Sannai tewas di Puskesmas Buludoang dan langsung dibawa ke rumah duka sementara Bakaring dirujuk ke Rumah Sakit Umum Padjonga Daeng Ngalle, Takalar," ucap Kaharuddin.

Kaharuddin mengungkapkan, Diduga motif penganiayaan tersebut akibat dendam

"Adapun Motif terjadinya penganiayaan tersebut karena dendam yang sebelumnya terjadi perselisihan ditempat minum," ungkapnya.

Kini, Bakaring bersama rekannya bernama Irfan yang diduga turut menganiaya korban langsung digelandang ke Mapolres Jeneponto untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

PDAM Makassar