KabarMakassar.com — Ketua Umum DPP GAMKI, Willem Wandik resmi membuka konperensi daerah (Konperda) V DPD Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sulawesi Selatan di Hotel Grand Maleo pada Sabtu, (6/8).
Dalam sambutannya Willem memberikan imbauan ke seluruh jajaran kepengurusan GAMKI yang tengah dan sedang menjalankan pelayanan organisasi dan juga terlibat aktif dalam kegiatan pelayanan gereja, untuk mendorong gerakan menghidupkan empati sosial, gerakan saling tolong-menolong yang menjadi ciri khas budaya ketimuran nusantara, mengurai ketegangan sosial, dan melawan narasi kebencian yang memecah belah persatuan bangsa.
"Umat kristen harus siap menjadi suluh dan lentera di tengah kegelapan, bahkan Tuhan Yesus Kristus yang “mati dalam arti harafiah” di tiang salib, bukanlah membenci orang orang Rum “romawi”, apalagi menyalahkan orang orang yang tidak beriman kepada-Nya, melainkan menjadi jalan penebusan dosa bagi umat manusia hingga akhir zaman. Di tengah kontradiksi dan tragedi, justru ada hikmah “kebajikan” Tuhan, yang hendak menguji keimanan umnya, apakah menjadi orang orang yang semakin memperkuat keimanannya, ataukah menjadi orang orang yang tersesat," pungkas Willem.
Ketum GAMKI yang juga anggota DPR RI ini menambahkan jika sebagai umat yang percaya, dalam Konperda V DPD GAMKI Sulawesi Selatan ini, Tuhan telah menunjuk kita semua sebagai umat dan hamba yang terpilih, untuk memimpin pelayanan gereja, menyatukan umat, menjaga bangsa dan negara, serta memakmurkan umat di seluruh dunia.
Sementara itu dalam Konperda V GAMKI Sulsel, Ketua Panitia Konperda Alnores Desembri menyampaikan bahwa kegiatan Konperda ini digelar selama dua hari, dimana kegiatan ini diawali dengan study meeting.
"Kita doakan semoga Konperda berjalan dengan lancar, dan menghadirkan kader GAMKI yang berperan aktif dalam kegiatan pelayanan gereja serta memiliki empati sosial ditengah-tengah masyarakat seperti yang disampaikan ketua umum dalam sambutannya", singkat Nores sapaan akrab ketua panitia Konperda, Minggu (7/8).
Pembukaan Konperda yang diawali dengan Ibadah, dan juga Studi Meeting dihadiri sejumlah pejabat pemerintah dan juga senior GAMKI dan beberapa tokoh Toraja antara lain, mewakili Gubernur Sulsel, Kadiskominfo Sulsel Amson Padolo. Ketua PGIW SulselbataraPdt. Andrie Masie, Ketua Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja Pdt. Dr. Alfred Anggui, M.Th,. Ketua Sinode Gereja Toraja Mamasa (GTM) Pdt. Deppatola Pawa, S.Th., M.M, Ketua Sinode Gereja Kristen Sulawesi Selatan (GKSS), Pimpinan Sinode Gereja Protestan Indonesia Luwu, Pimpinan Sinode Gereja Kristen Sulawesi Barat, Pimpinan Pengurus Pusat Persekutuan Pemuda Gereja Toraja (PP PPGT), Pimpinan Pengurus Pusat Persekutuan Pemuda Gereja Toraja Mamasa (PP GTM), Ketua DPD KNPI Provinsi Sulsel, Pimpinan DPD PERADAH Sulsel, Pimpinan GEMAKU Sulsel, Pimpinan GEMA INTI Sulsel, Pimpinan GP Ansor Provinsi Sulawesi Selatan, Pimpinan BPC GMKI Makassar dan Para Ketua DPC GAMKI Se-Sulsel.
