kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250

Ratusan Mahasiswa Unjuk Rasa, SPBU Racing Makassar Tutup

banner 468x60

KabarMakassar.com — Ratusan mahasiswa berunjuk rasa di Jalan Urip Sumoharjo tepatnya di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan dan SPBU Racing, Senin (5/9).

Para massa aksi menutup total dua jalur Jalan Urip Sumoharjo tersebut dengan duduk melingkar dan membakar ban sambil menyampaikan orasinya.

Pemprov Sulsel

Dari pantauan, SPBU Racing tutup dan tidak melakukan transaksi pengisian BBM.

Saat dikonfirmasi ke salah satu pegawai SPBU, Rezky mengatakan penutupan SPBU tersebut dikarenakan adanya perintah untuk menghindari bentrok yang kemungkinan terjadi akibat aksi unjuk rasa yang besar. 

"Disuruh tutup takutnya ada bentrok dari sebelah. Disuruh tutup dari atasan," singkatnya.

Penutupan SPBU belum diketahu pasti hingga berapa lama. "Tidak tahu juga sampai kapan ini," ungkapnya.                                    

Sementara itu, salah satu Satpol PP yang berjaga, Yayat menyebut penutupan SPBU tersebut dilakukan sebelum massa aksi mengepung Jalan Urip Sumoharjo.

"Sebelum ada massa kesini na tutup memang mi itu pagarnya," ujarnya.

Tampak seluruh pagar SPBU ditutup sehingga tidak memungkinkan adanya kendaraan yang masuk untuk melakukan pengisian BBM.

Sementara itu, disebelahnya ratusan mahasiswa berunjuk rasa dan juga menggantung spanduk di pagar SPBU bertuliskan "Rakyat Menolak Kenaikan BBM Bahan Pokok" dan "SPBU ini disita oleh rakyat".

Senior Relation and Communication PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Taufik Kurniawan menyebut penutupan SPBU Racing dikarenakan adanya aksi unjuk rasa yang dilakukan ratusan mahasiswa di tengah jalan yang langsung berseberangan dengan SPBU.

Selain SPBU Racing, dua SPBU lainnya juga ditutup yakni SPBU Pettarani dan SPBU Alauddin.

"Ada tiga SPBU tutup dulu bukan karena di duduki tp diminta aparat utk tutup karena di depannya ada orasi. Ada 3 SPBU terdampak yg menghentikan operasional karena di depan lokasi menjadi pusat unjuk rasa. SPBU 7490232 (Depan Kantor Gubernur), 7490231 (Jl. A.P Pettarani) dan 7490295 (Samping UNISMUH)," pungkasnya

PDAM Makassar