kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Kadivpas Kemenkumham Sulsel Buka Pelatihan Anyaman Songkok di Lapas Takalar

banner 468x60

KabarMakassar.com — Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan, Suprapto, membuka pelatihan kemandirian pembuatan anyaman songkok guru di ruang aula Lapas Takalar, Rabu (17/5).

“Kegiatan ini akan berlangsung selama sepuluh hari dan akan diikuti dua puluh peserta. Empat belas warga binaan laki-laki dan empat warga binaan perempuan,” kata Ashari dalam sambutannya.

Pemprov Sulsel

Ashari mengungkapkan jika pembuatan anyaman sonkok ini bisa menjadi ikon bagi Lapas Takalar.

“Kegiatan ini bisa menjadi ikon di Lapas Takalar, karena ini belum ada di lapas-rutan di Sulsel. Ini sudah hampir punah, jadi adanya kegiatan ini kami harapkan bisa melestarikan produk anyaman tradisonal ini,” bebernya.

Dimana, menurutnya ini akan menjadi bekal bagi warga binaan saat bebas nanti.

“Dan bagi warga binaan yang ikut agar bisa dilaksanakan serius, sehingga apa yang disampaikan instruktur bisa diserap dengan baik,” ucapnya.

Sementara, Kadivpas, Suprapto, mengapresiasi ide Kalapas Takalar dan jajaranya untuk pelaksanaan kegiatan kemandirian.

“Ini merupakan suatu ide cukup cemerlang, sebab ini sudah mulai sedikit bergeser dan kehilangan para pengrajin. Padahal kalo kita liat songkok ini mempunyai kualifikasi yang sangat luar biasa, songkok ini bisa bersaing di tingkat internasional,” kata Suprapto.

Tidak hanya itu, ia juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bukan hanya bagi warga binaan, namun bagi lingkungan di sekitar.

“Lapas Takalar akan mememberi warna dalam mengupayakan peningkatan hasil produksi khususnya program Pak Menpan,  bagaimana WBP yang ikut keterampilan bisa membantu mengurangi kemiskinan di masyarakat,” harapnya.

Ia juga mengimbau kepada petugas mohon bantuan untuk terus dipantau dan diberikan motivasi kepada warga binaan. Sehingga teman-teman warga binaan bisa tetep semangat.

“Dan saya juga siap mempromosikan ke pimpinan. Saya yakin ini akan sukses dan berhasil,” tutupnya.

PDAM Makassar