kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

Jumlah Kursi Caleg DPRD Sulsel Dipastikan Berkurang di Dua Dapil

banner 468x60

KabarMakassar.com — Jumlah kursi Calon Legislatif (Caleg) dipastikan berkurang di dua Daerah Pemilihan (Dapil) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal itu disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel dalam agenda Uji Publik Penataan Dapil dan Alokasi Kursi DPRD Sulsel di Hotel Mercure, Jumat (20/01).

Pemprov Sulsel

Komisioner KPU Sulsel, Asram Jaya mengatakan pengurangan kursi di dua Dapil tersebut yakni pada Dapil Sulsel 1 dan Sulsel 7.

"Faktanya kependudukan kita berkurang, kurang lebih 266.523 jiwa. Nah Makassar itu sekitar 199 ribu lebih, pengurangan itu hampir merata di kecamatan. Daerah lain itu Soppeng Wajo, Wajo itu berkurang sekitar 60 ribu, Soppeng itu sekitar 11 ribu," ungkapnya.

Dapil Sulsel 1 yang meliputi Kecamatan Makassar, Wajo, Mariso, Bontoala, Tallo, Tamalate, Ujung Pandang, Rappocini, Mamajang, Ujung Tanah dan Sangkarrang sebelumnya terdapat 9 kursi namun pada Pemilihan Legislatif tahun 2024 mendatang hanya tersisa 8 kursi.

Selanjutnya pada Dapil Sulsel 7 yang meliputi Kabupaten Soppeng dan Wajo yang sebelumnya terdapat 7 kursi nantinya hanya tersisa 6 kursi.

Meski begitu, kata Asram jumlah alokasi kursi untuk Caleg DPRD Sulsel tetap sebanyak 85 kursi

Hal tersebut berdasarkan Data Agreement Kependudukan (DAK) per kecamatan semester pertama tahun 2022 dimana jumlah penduduk di Sulsel sebesar 9.255.930 jiwa sehingga mendapatkan kuota kursi sebanyak 85 dengan bilangan pembagi penduduk yakni 108.893

"Tetap 85 kursi. Ada hitunganannya kan itu mulai dari BPD nya jadi bilangan pembagi penduduk yang menentukan satu kursi. Hasil pembagian itu ditarik lagi skalanya dikali 100 persen," bebernya.

Selain itu terdapat penambahan kursi di dua Dapil yakni Sulsel 3 meliputi Kabupaten Maros, Pangkep, Barru dan Pare-Pare serta Dapil Sulsel 11 yang meliputi Kabupaten Gowa dan Takalar.

"Takalar Gowa bertambah begitu juga Maros, Pangkep, Barru dan Pare-Pare," jelasnya.

 

 

PDAM Makassar