kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

Jaring Masukan, Pansus DPRD Sulsel Gelar RDP Ranperda Aksara Lontara’

banner 468x60

KabarMakassar.com — Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Aksara Lontara' di Lantai 9 Gedung DPRD Sulsel, Rabu (07/12).

Ketua Pansus Ranperda Aksara Lontara', Jufri Sambara mengatakan, pertemuan RDP tersebut untuk mengakomodir 24 kabupaten/kota di Sulsel yang diwakili dari beberapa kabupaten/kota yang didiami oleh tiga suku besar di Sulsel yakni Bugis, Toraja dan Makassar.

Pemprov Sulsel

"Inti pertemuan tadi bahwa hendaknya rancangan peraturan daerah ini untuk mengakomodir semua 24 kabupaten atau kota mulai dari ujung supaya bisa mewakili semua kabupaten atau kota yang ada di Sulawesi Selatan ini didiami oleh tiga suku besar yaitu Bugis, Makassar dan Toraja," ungkapnya, Rabu (07/12).

Ia mengaku, sejumlah saran dan masukan dari RDP tersebut telah dicatat dan nantinya dapat menjadi bahan revisi untuk  memperkaya Ranperda Aksara Lontara'.

"Kami sudah banyak dengar masukan dari kepala dinas kabupaten kota maupun kepala dinas yang ada di provinsi Sulawesi Selatan. Masukan mereka semakin memperkaya kami terkhusus untuk besok kami akan akomodir ketika kami rapat internal," tambahnya.

Adapun sejumlah saran dan masukan yang turut disampaikan para peserta RDP diantaranya seperti judul Ranperda, pasal pelanggaran hingga teknis implementasi aturan tersebut kedepannya.

Selain itu, saran dan masukan tersebut juga didasarkan pada 520 sekolah yang selama ini dijadikan sebagai sampel dalam mengimplementasikan mata pelajaran bahasa daerah. 

"Tentu kami akan mengakomodir lagi seperti apa masukan-masukan yang disampaikan tadi sehingga kita bisa akomodir di dalam rancangan peraturan daerah yang kita bahas ini," pungkasnya.

Diketahui, turut hadir pada agenda RDP ini Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Gowa, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gowa, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Luwu, Dinas Pendidikan Wajo, Perwakilan Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Ketua Lembaga Satu Pena Sulsel, Ketua Forum Sastra Indonesia Timur, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Unhas, dan Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra UNM.

PDAM Makassar