kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

Diduga Sunat Gaji Guru, Kades Baltar; Bukan Dipotong Tapi Pembeli Bakso

banner 468x60

KabarSelatan.id — Kepala Desa Balang Loe Tarowang, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan diduga melakukan pemotongan gaji guru Taman Kanak (TK)/ Pendidikan Anak Usia Dini (Paud).

Dugaan itu muncul setelah beredar kabar di sosial media (sosmed) pada akun facebook bernama Le Mon Tea.

Pemprov Sulsel

"Kabar Baru Berita Miring soal pembagian gaji Guru TK/ Paud Desa Balangloe Tarowang ada potongan 100/ org. Awalnya diberikan semua dulu Baru dimintai kembali 100rbu,"tulisnya, Rabu (31/8) kemarin.

Dalam postingannya, sejumlah komentar pun dilontarkan warga net. Sebut akun Facebook Edo Suprianto.

"Le Mon Tea laporkan ke kepolres sertakan alat bukti yang kuat,"tulis Edo Suprianto pada kolom komentar.

Menurut Le Mon Tea yang enggan disebut identitas aslinya itu mengaku jika pemotongan itu terjadi pada tanggal 29 Agustus 2022 lalu.

"Baru-baru ini. Katanya untuk malam ramah tamah KKN yang ada di desa Bal-tar,"sebutnya.

Sementara itu, Kepala Desa Balang Loe Tarowang, Mansur Lana membantah hal tersebut.

"Bukan pemotongan tetapi pembeli bakso. Jadi saya panggil juga semua KKN makan tadi,"ucapnya kepada kabarselatan.id, Kamis (1/9).

Ia pun berdalih meminta uang kepada sang kepsek Paud dengan alasan mengeluarkan zakat.

"Kan begini kan pas itu hari saya bilang. Saya minta ke kepala Paud meminta pembeli bakso. Sekali-sekali keluarkan zakatlah untuk makan anak KKN,"tandas Mansur.

Sehingga sang kepsek pun setuju dengan inisiatifnya tersebut.

"Dia ( Kepsek-red) bilang ikhlas pak desa,"jelasnya.

Meski demikian, ia menegaskan apabila ada pihak yang komplain, maka dirinya bersedia mengembalikan uang tersebut.

Bahkan, ia akan memanggil seluruh guru maupun kepala sekolah agar tak ada fitnah yang beredar.

"Saya sudah telfon, saya suruh kekantorki dulu semua, ambilki uangmu, uang 100 mu. Yang Jelas saya akan kembalikan uang itu,"tegasnya.

Hal senada disampaikan Sang Kepsek Paud Baltar, Hasniah mengaku memang sudah ikhlas memberikan uang tersebut.

"Kami semua sepakat pakde kami ikhlas memberi. Baru-baru saya di telpon inspektorat sudah saya tanggung jawab kan pak desa"kata Hasniah.

PDAM Makassar