kabarbursa.com
kabarbursa.com
banner 728x250
News  

Bawakan Kuliah Umum di Unhas, Gubernur Kaltim Bahas Tantangan-Prospek IKN

banner 468x60

KabarMakassar.com — Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor memberikan kuliah umum di hadapan sivitas akademika Universitas Hasanuddin di Ruang Senat Lantai 2, Gedung Rektorat, Kampus Tamalanrea, Makassar, Kamis (26/01).

Isran Noor memaparkan materi dengan topik pembahasan “Tantangan dan Prospek Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dalam Mewujudkan Pembangunan yang Berkeadilan”.

Pemprov Sulsel

Secara umum Gubernur Isran menjelaskan tentang pemindahan IKN dengan kriteria terpilihnya wilayah Kalimantan Timur.

Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) berdasarkan pengumuman Presiden mengenai lokasi calon IKN baru di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajaman Paser Utara (PPU) pada 26 Agustus 2019 di Istana Negara.

Pemilihan wilayah Kaltim sebagai IKN baru berdasarkan pada beberapa kriteria, diantaranya lokasi secara geografis berada di tengah wilayah Indonesia dimana lal itu  mempresentasikan keadilan dengan potensi konflik sosial rendah.

Kedua, memiliki budaya terbuka terhadap pendatang dimana hal tersebut diharapkan dapat memberikan akses yang lebih merata kepada NKRI.

Ketiga, mendorong pemerataan pembangunan ke luar Pulau jawa, sehingga reorientasi konsep pembangunan dari Jawa-Sentris menjadi Indonesia-Sentris.

Gubernur Isran, Lebih lanjut, menjelaskan bahwa dampak ekonomi perpindahan IKN dapat mendorong ekonomi melalui investasi infrastruktur serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pemerataan wilayah dengan struktur anggaran yang lebih berkeadilan.

“Kita ingin negara ini dapat terpelihara utuh sampai kapanpun. Memikirkan masa depan yang lebih baik yang tidak hanya sesaat, sehingga kita harapkan setiap kontribusi anak bangsa untuk mewujudkan Indonesia maju dengan Ibu Kota Negara yang inklusif, hijau dan berkelanjutan, menjadi kota dunia untuk kita semua,” jelasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Hasanuddin, Prof Jamaluddin Jompa menyatakan kesiapan serta dukungan Unhas sebagai perguruan tinggi dalam pembangunan IKN di wilayah Kalimantan Timur.

“Unhas siap menjadi bagian dari penggerak, penopang serta memperkuat bangsa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai bersama. Semoga keberadaan Unhas selalu menjadi mitra strategis bersama siapapun, terkhusus untuk pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, yang hari ini kami terima secara khusus,” jelas Prof. JJ.

Lebih lanjut, Prof. JJ menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum terbaik untuk membuktikan peran terbaik Unhas untuk menjadi bagian dari proses penguatan IKN.

"Kontribusi yang diberikan melalui kajian-kajian keilmuan pendidikan akan memberikan peluang besar bagi penguatan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan,"pungkasnya.

PDAM Makassar