KabarMakassar.com -- Sejumlah anak muda asal Sulawesi Selatan (Sulsel) mendulang kesuksesan dengan mengadu nasib di tanah rantau.
Salah satu anak muda yang terbilang sukses di kampung orang adalah pria asal Kabupaten Kepulauan Selayar, Supriadi Laling.
Supriadi Laling merupakan pengusaha muda yang mendulang kesuksesan pasca dirinya memilih mengadu nasib ke Papua tahun 2006 sejak tamat dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Pria yang saat ini menghasilkan omset hingga miliaran rupiah tersebut rupanya memiliki cerita perjalanan panjang yang terbilang tidak mudah.
Ia menuturkan, dirinya memulai bisnis pada tahun 2008 dengan membuka bisnis etalase berukuran 1 meter dengan modal awal tiga juta rupiah.
Selain itu ia juga pernah bekerja sebagai pegawai pada salah satu perusahaan di Papua.
Perjalanan panjang usahanya yang dimulai dengan modal terbilang kecil rupanya tak menyurutkan perjuangannya, ia terus fokus memutar modal dan keuntungan yang didapatkannya hingga akhirnya mendulang kesuksesan.
Prinsip yang dipegangnya bahwa untuk meraih kesuksesan dan mewujudkan mimpi adalah pembuktian menjadi motivasi kuat yang dipegangnya hingga kini.
"Mewujudkan mimpi adalah dengan kerja, karena sukses itu tidak cukup dengan diucapkan tapi sukses itu butuh pembuktian dan tugas kita sebagai generasi muda adalah membuktikan bahwa kita bisa," pungkasnya
Pria yang akrab disapa Pak Haji tersebut kini menjadi pimpinan sejumlah perusahaan dan merupakan founder dari perusahaan PT Irja Harum Perkasa yang bergerak di bidang kimia, produksi, perdagangan, barang dan jasa.
Pasca terbilang sukses menjadi seorang pengusaha, rupanya ia juga memiliki minat terjun ke dunia politik dengan menjadi ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat Kabupaten Kepulauan Selayar.
Rupanya, keputusannya untuk terjun ke partai politik merupakan sebuah mimpi yang juga ingin diwujudkannya.
Pria kelahiran Selayar, 12 Juli 1986 tersebut sejak dulu percaya bahwa pengusaha dan penguasa merupakan hal yang tak bisa dipisahkan.
Ia mengungkap dirinya ingin menjadi inspirasi bagi anak muda serta menjadi bukti bahwa segala hal dapat dilakukan dan diwujudkan oleh anak muda.
Selain itu ia juga mengaku terdapat suatu hal yang ingin diperbaikinya dalam dunia pemerintahan sehingga mau tidak mau ia harus terlibat dan terjun langsung ke dunia politik.
"Saya ingin menjadi inspirasi untuk anak muda bahwa semua itu bisa kita dilakukan anak muda, dan kedua ada sesuatu hal yang perlu kita perbaiki dan jalan satu-satunya untuk memperbaiki lewat jalur politik tidak ada yang lain selain politik," tuturnya.
Penulis : Andini
Editor : Fritz Wongkar
