kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Tingkatkan IPM dan Cegah Stunting, IKA UNHAS Jeneponto Gelar Jalan Sehat bersama Guru dan Nakes

banner 468x60

KabarSelatan.id – Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA-UNHAS) menggelar jalan sehat di Lapangan Parang Passamaturukang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Minggu (03/12).

Acara yang dibuka secara langsung oleh Bupati Jeneponto, H. Iksan Iskandar ini pun disesaki  ratusan peserta yang terdiri dari Guru, Tenaga Kesehatan dan Warga.

Setelah acara pembukaan dilakukan, Wakapolres Jeneponto, Kompol Muh. Idris pun mulai melepas para peserta dengan melalui etape Jalan Lanto Daeng Pasewang-Jalan Pahlawan hingga kembali ke Jalur Finish di Lapangan Passamaturukang.

Usai melalui etape tersebut, selanjutnya seluruh peserta pun mengikuti senam sehat.

Antusiasme para peserta kian memuncak saat Panitia Pelaksana mulai mengumumkan nomor undian para peserta untuk menerima hadiah door prize, seperti, Kulkas, Mesin Cuci, kompor, sepeda dan hadiah utama Umroh bagi para peserta yang beruntung.

Ketua IKA UNHAS Kabupaten Jeneponto, Abdul Rahmat mengatakan jika kegiatan ini merupakan sebuah ajang kolaborasi antara IKA UNHAS bersama PGRI Jeneponto.

Ia beralasan, PGRI adalah organisasi induk Guru yang sangat strategis dalam rangka Hari Guru beberapa waktu lalu sehingga Kami mengajak PGRI membangun kesadaran kesehatan dalam mewujudkan Visi besar IKA UNHAS untuk membangun kolaborasi dalam Negeri.

"Kita ingin melihat Jeneponto dalam perspektif yang lebih luas. Bagaimana Jeneponto hari ini masih terpuruk di Indeks Pembangunan Manusia (IPM) karena, Guru berada didalamnya guna memberikan kontribusi terbaik bagi Jeneponto kedepannya agar lebih baik," ujar Rahmat.

Selain PGRI Jeneponto, Rahmat juga mengajak Dinas Kesehatan (Dinkes) Jeneponto untuk tetap berkolaborasi di bidang Gizi.

"Kita juga mengajak Dinas Kesehatan untuk melakukan gerakan Advokasi pencegahan dan penanggulangan Stunting bersama stakeholder terkait agar Jeneponto bisa lebih baik ke depan di bidang Kesehatan," sambungnya.

Ia pun mengklaim, Kabupaten Jeneponto masih terpuruk dalam hal penanggulangan Stunting.  Bahkan kata Dia, Daerah berjuluk Butta Turatea ini berada di urutan terbawah di Provinsi Sulawesi Selatan.

Oleh sebab itu, pihaknya berjanji bakal melakukan kembali kegiatan ini di tahun mendatang.

"Insha Allah IKA UNHAS Jeneponto akan melakukan kegiatan secara intens, rutin dan terencana. 2024 IKA UNHAS Jeneponto peduli Stunting yang akan bekerjasama dengan Kemenkes, Kementan dengan BKKBN pusat," pungkas Rahmat.