KabarSelatan.id — Tim Satgas TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-116 Kodim 1425 Jeneponto terus berupaya mengoptimalkan sejumlah pekerjaan infrastruktur yang berlokasi di perkampungan Kalakkara, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulsel. Selasa, (30/5).
Kini upaya itu mulai terlihat, saat Tim Satgas berhasil menyelesaikan sekitar 86 persen pekerjaan jalan sepanjang 1,75 Kilometer dengan menggunakan bantuan tiga alat berat sekaligus.
"Sebagian besar jalan sudah mulai diratakan dengan bantuan 1 alat berat excavator, 1 unit Greder dan 1 unit Bomag," ujar Dansatgas TMMD Letkol Inf Agus Tanra.
Selain itu, pihaknya juga berhasil mengerjakan 95 persen tahap pembangunan jembatan beton berukuran 2 x 18 meter. Hebatnya, pencapaian ini pun diperoleh lantaran Dansatgas Letkol Inf Agus Tanra bersama DAN-SSK Kapten Inf Azis. L, langsung turun tangan membantu para personilnya.
"Dengan cara ini saya bisa memberi semangat kepada anggota Tim Satgas dan juga warga masyarakat untuk lebih giat bergotong-royong, karena target sasaran fisik pengecoran harus diselesaikan secepat mungkin,” ujarnya.
Pencapaian ini diikuti pula dengan pekerjaan pembuatan plat Duikker ukuran 1x1x18 meter dengan pembangunan talud sesuai kebutuhan serta SAS tambahan rehab RTLH ukuran 6×7 meter.
"Saat ini pembuatan plat Duikker sudah mencapai 86 persen, pembuatan talud 78 persen sementara SAA Tambahan rehab RTLH sudah mencapai 80 persen pekerjaan," jelas Dandim 1425 Jeneponto ini.
Menurutnya, keberhasilan ini pun ditandai berkat kerja keras dan kekompakan 122 personil TNI gabungan, 12 Personil Polri, 16 Pemda dan 25 warga sipil yang diterjunkan kelokasi," tandasnya.
Program fisik ini pun diikuti dengan program Non Fisik yang sebelumnya sudah dilaksanakan Tim Satgas TMMD.
"Kami sudah melakukan penyuluhan wasbang , Penyuluhan pertanian dan Penyuluhan Narkoba dengan menyasar warga dan pelajar di sekitar areal lokasi TMMD," terangnya.
Sementara sisanya, seperti Penyuluhan hukum, Khitanan massal, Pemberian paket bingkisan kepada anak Stunting, Pemberian paket sembako kepada masyarakat kurang mampu akan segera menyusul.
"Dengan waktu yang tersisa semua program Non Fisik akan diselesaikan sesuai jadwal yang sudah ditentukan," pungkas Letkol Inf Agus Tanra.