KabarMakassar.com– Pemerintah Kabupaten Maros kembali memperluas jangkauan Program Keluarga Harapan (PKH) dengan tambahan 10.456 keluarga penerima manfaat (KPM). Penambahan ini dikhususkan bagi penerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) yang memenuhi kriteria bantuan.
Kepala Dinas Sosial Maros, Suwardi Sawedi, menjelaskan bahwa pihaknya sedang melakukan pendaftaran dan verifikasi untuk memastikan data calon penerima layak dan sesuai kriteria.
“Dengan tambahan ini, total penerima BPNT dan PKH di Maros akan mencapai 24.000 keluarga. Saat ini, proses verifikasi sedang berlangsung untuk memastikan semua penerima benar-benar memenuhi syarat,” kata Suwardi, Senin (25/11).
Kriteria Penerima Baru
Suwardi menjelaskan, penerima baru mencakup keluarga yang memiliki:
- Ibu hamil,
- Penyandang disabilitas,
- Anak sekolah,
- Pendapatan di bawah standar hidup layak atau di bawah UMR.
Sementara itu, penerima manfaat yang dianggap sudah mampu akan dikeluarkan dari program melalui proses graduasi.
“Jika penerima lama sudah masuk kategori mampu, mereka akan diusulkan untuk keluar dari daftar penerima. Ini penting agar bantuan benar-benar diberikan kepada yang membutuhkan,” jelasnya.
Rincian Komponen Bantuan
Komponen bantuan yang akan diberikan mencakup:
- Bantuan pangan,
- Dukungan khusus untuk ibu hamil dan lansia,
- Bantuan bagi penyandang disabilitas.
Proses pendataan dan verifikasi akan berlangsung hingga 18 Desember 2024, memastikan bahwa penerima manfaat baru dan lama memenuhi semua persyaratan.
“Bantuan ini tidak hanya untuk meringankan beban ekonomi, tetapi juga untuk mendorong kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh,” tambah Suwardi.
Komitmen Pemkab Maros
Bupati Maros, Chaidir Syam, turut memberikan perhatian besar pada pelaksanaan program ini. Ia menekankan pentingnya transparansi dan akurasi data penerima agar bantuan benar-benar tepat sasaran.
“Kami ingin memastikan bahwa program ini tidak hanya memperluas jangkauan, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Chaidir dalam kesempatan terpisah.
Dengan tambahan ini, Pemkab Maros berharap program PKH dan BPNT dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan di daerah.