KabarMakassar.com — KPU Pinrang, menetapkan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) untuk Pemilu 2024 sebanyak 295.989 orang.
Komisioner KPU Pinrang Divisi Data, Subair, mengatakan, hasil pleno terbuka rekapitulasi DPSHP ditemukan pemilih tidak memenuhi syarat sebanya 3.145 Orang.
“Hasil pleno terbuka menetapkan rekapitulasi DPSHP sebanyak 295.989 orang,” kata Subair, Sabtu (13/5).
Rekapitulasi jumlah DPSHP tersebut yang mencapai 295.989 mengalami penurunan jika dibandingkan dengan DPS sebelumnya yang mencapai 298.845.
“Penurunan tersebut, disebabkan beberapa faktor, jadi pengurangannya sebanyak 2.856 orang jika dibandingkan DPS sebelumnya,” ucapnya.
Pengurangan jumlah pemilih tersebut terjadi karena antara lain adanya data ganda, pemilih meninggal, dan pindah domisili. Selain itu ada juga pemilih yang belakangan diketahui terdaftar sebagai pemilih juga di luar negeri.
“Jadi setelah dicermati pengurangan terjadi karena kesalahan input NIK, data ganda karena pindah domisili, dan ada juga yang terdaftar sebagai pemilih di luar negeri sekitar 500 orang,” paparnya.
Adapun jumlah pemilih tidak memenuhi syarat didapatkan sebanyak 3.145 orang. Dan pemilih baru yang masuk sebanyak 280 orang.
“Pergerakan pemilih masih terus terjadi, ada yang masuk dan ada juga yang keluar karena tidak memenuhi syarat,” jelasnya.
Sebelumnya, KPU Pinrang menetapkan daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pemilu 2024 mendatang sebanyak 298.854 orang. Angka ini mengalami peningkatan 1.352 jika dibandingkan daftar pemilih tetap (DPT) 2020.
“Hasil pleno terbuka penetapan DPS telah kami lakukan. Hasilnya DPS sebanyak 298.854 orang,” kata Subair beberapa waktu yang lalu.
Dari 298.854 orang DPS tersebut masih didominasi oleh pemilih perempuan yakni sebanyak 153.938. Sementara pemilih laki-laki sebanyak 144.916 orang.
“DPS terbanyak jika berdasarkan data sementara ada di Kecamatan Watang Sawitto dengan total 42.431 orang,” jelasnya.
