KabarMakassar.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan menetapkan perolehan kursi partai politik dan calon legislatif terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Dimana penetapan ini berlangsung dalam Rapat Pleno Terbuka di Hotel Claro, jalan AP Pettarani, Makassar, Kamis (2/5) malam.
Pembacaan pleno dipimpin oleh Hambaliie Ketua KPU Makassar didampingi komisioner lainnya.
Berdasarkan hasil rapat pleno tersebut, dari 18 parpol peserta pemilu 2024, hanya 11 parpol yang berhasil memperoleh kursi DPRD Makassar.
Sebelas parpol itu adalah NasDem sebanyak 8 kursi, disusul Golkar, PKS dan Gerindra yang masing-masing 6 kursi.
Kemudian, PKB, PPP dan PDI Perjuangan masing-masing 5 kursi. Sementara PAN dan Demokrat hanya meraih 3 kursi, Hanura 2 kursi dan Perindo 1 kursi.
“Dari hasil dan penetapan kami, yang tertinggi itu dengan 8 kursi itu Partai NasDem,” kata Komisioner KPU Kota Makassar, Sri Wahyuningsih.
Meski NasDem meraih kursi terbanyak, namun Golkar meraih suara terbanyak. Golkar meraih 97.209 suara sah, sedangkan NasDem meraih 94.756 suara.
Kemudian, PKS meraih 79.670 suara, Gerindra dengan 75.758 suara, PKB 66.934 suara, PAN 61.150 suara dan PDI P dengan 56.840 suara. Selanjutnya, Demokrat meraih 50.415 suara, PPP 49.795 suara, Hanura 30.522 suara dan Perindo dengan 21.027 suara.
Sri mengatakan penetapan ini menyusul sudah tidak adanya gugatan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk Kota Makassar. MK, kata Sri, telah mengirim surat ke KPU Kota Makassar untuk menetapkan hasil Pemilu 2024.
“Nah untuk Makassar alhamdulillah tidak ada untuk tingkat DPRD Kota Makassar,” kata Sri.
“Jadi Makassar, memang ada gugatan tapi untuk tingkat DPR RI dari PPP atas nama Sri Rahmi. Karena tidak ada gugatan untuk tingkat DPRD Makassar, maka KPU pun menganggap sudah selesai dan hasil harus ditetapkan,”tandasnya.
Sementara itu, parpol tak memiliki perolehan suara kursi yakni PBB, Gelora, PSI, PKN, Partai Ummat, Garuda, dan partai Buruh.
Berikut rincian jumlah suara partai lolos DPRD Makassar :
1. Golkar 97.209 suara (6 kursi)
Dapil Makassar 1: 15.257
Dapil Makassar 2: 32.053
Dapil Makassar 3: 17.956
Dapil Makassar 4: 17.228
Dapil Makassar 5: 14.715
2. NasDem 94.756 suara (8 kursi)
Dapil Makassar 1: 16.750
Dapil Makassar 2: 22.826
Dapil Makassar 3: 20.634
Dapil Makassar 4: 20.394
Dapil Makassar 5: 14.152
3. PKS 79.670 suara (6 kursi)
Dapil Makassar 1: 12.295
Dapil Makassar 2: 5.697
Dapil Makassar 3: 15.477
Dapil Makassar 4: 18.924
Dapil Makassar 5: 27.277
4. Gerindra 75.758 suara (6 kursi)
Dapil Makassar 1: 11.725
Dapil Makassar 2: 9.893
Dapil Makassar 3: 9.106
Dapil Makassar 4: 17.835
Dapil Makassar 5: 27.199
5. PKB 66.934 suara (5 kursi)
Dapil Makassar 1: 21.088
Dapil Makassar 2: 9.475
Dapil Makassar 3: 10.674
Dapil Makassar 4: 13.530
Dapil Makassar 5: 12.167
6. PAN 61.150 suara (3 kursi)
Dapil Makassar 1: 7.850
Dapil Makassar 2: 12.985
Dapil Makassar 3: 15.879
Dapil Makassar 4: 17.783
Dapil Makassar 5: 6.653
7. PDIP 56.840 suara (5 kursi)
Dapil Makassar 1: 9.052
Dapil Makassar 2: 11.903
Dapil Makassar 3: 14.649
Dapil Makassar 4: 10.048
Dapil Makassar 5: 11.188
8. Demokrat 50.415 suara (3 kursi)
Dapil Makassar 1: 9.614
Dapil Makassar 2: 10.808
Dapil Makassar 3: 19.686
Dapil Makassar 4: 4.747
Dapil Makassar 5: 5.560
9. PPP 49.795 suara (5 kursi)
Dapil Makassar 1: 10.246
Dapil Makassar 2: 7.193
Dapil Makassar 3: 13.206
Dapil Makassar 4: 10.008
Dapil Makassar 5: 9.142
10. Hanura 30.522 suara (2 kursi)
Dapil Makassar 1: 8.882
Dapil Makassar 2: 6.641
Dapil Makassar 3: 3.065
Dapil Makassar 4: 2.559
Dapil Makassar 5: 9.555
11. Perindo 21.027 suara (1 kursi)
Dapil Makassar 1: 1.860
Dapil Makassar 2: 2.842
Dapil Makassar 3: 9.718
Dapil Makassar 4: 4.046
Dapil Makassar 5: 9.142
