KabarToraya.com — Peserta Kongres XII DPD GAMKI Sulawesi Selatan tiba di Kota Ambon disambut tari-tarian di Gereja Protestan Maluku (GPM) Pniel Latuhalat, Sabtu (13/5). Hadir dalam penyambutan sejumlah majelis GPM Pniel Latuhalat dan juga beberapa jemaat yang hadir.
Tarian Oralapei dan Tarian Lenso menjadi suguhan menyambut kedatangan peserta Kongres GAMKI asal Sulsel tersebut. Sebelumnya para peserta dijemput Pdt Agus Hetarion S.Th, jemaat dan pemuda-pemudi GPM Pniel Latuhalat dengan memainkan alat-alat musik dijalan hingga masuk ke gerbang gereja.
Pendeta Agus Hetarion S.Th dalam sambutannya mengatakan kedatangan para peserta kongres dari Makassar, Sulawesi Selatan ini sangat tepat karena berada diantara obyek wisata yang ada diwilayah sekitaran Latuhalat ini.
Penyambutan para peserta kongres bagi Pdt Agus Hetarion ini bagian dari merajut kebersamaan dalam keluarga Allah. Ia pun berharap para peserta kongres yang hadir mau menerima jemaat ditempat ini apa adanya. Kita yakin ini menjadi berkat bagi kita semua.
"Kita bersyukur bahwa, para peserta kongres berkenan ada disini selama lima hari, kita berharap semuanya bisa menerima apa adanya. Kita punya kebiasaan disini, kkita anggap tamu itu adalah utusan. Untuk itu kami jamu dengan baik dan menyambutnya dengan sukacita,' ujar Pdt Agus saaat memberikan sambutannya.
Ketua rombongan tim DPD GAMKI Sulsel, Alnores Desemberi juga memberikan apresiasinya dan sambutan yang luarbiasa dari jemaat GPM Pniel Latuhalat. Sebelum masuk diwilayah Gereja dijalan para peserta asal Sulsel diantar dengan penuh sukacita. Begitupun dengan dengan GAMKI Sulsel yang juga bersyukur menerima kami dengan apa adanya.
"Saya baru pertama kali datang ke Ambon, begitu juga sebagian peserta lainnya baru pertama kali ke Ambon. Kita disambut dengan luarbiasa, mulai dari iring-iringan musik dijalan tadi, hingga masuk kedalam gereja ini kami pun disambut dengan tarian, ini suatu kehormatan yang luar biasa bagi kami yang hadir," kata Nores sapaan akrab Sekretaris DPD GAMKI Sulsel.
Nores dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya akan penyambutan dan menerima kami sebagai tamu dan selama lima hari di rumah jemaat. Ia pun sebelumnya meminta maaf jika selama di Ambon akan merepotkan warga jemaat.
"Semoga ini menjadi berkat bagi kita semua dan kehadiran kami disini bukan kebetulan tetapi perkenaan Tuhan. Terima kasih pak Pendeta, majelis Gereja dan juga jemaat disini," pungkasnya.
Untuk diketahui peserta Kongres XII asal Sulsel sekira 16 orang hadir di Ambon, baik dari DPD Sulsel maupun DPC dari berbagai wilayah di Sulsel. Dikabarkan jika beberapa hari kedepan sejumlah peserta asal Sulsel akan tiba sebanyak 3 kelompok terbang yang hadir di Ambon. Saat ini sejak 13 Mei 2023 baru kloter pertama yang tiba.
