KabarSelayar.id – Hubungan TNI dan Polri di Kabupaten Kepulauan Selayar semakin dipererat dengan menggelar Apel pagi bersama dan makan nasi bungkus bersama yang dilaksanakan di pelataran Taman Pusaka pusat kota Benteng Selayar, Jum'at (05/05).
Walaupun diketahui bahwa hingga saat ini, hubungi antara anggota TNI dan Polri di Kepulauan Selayar tidak pernah terjadi gesekan, antara Kodim 1415 Selayar dengan Kepolisian Resorts Selayar. Dandim 1415 Selayar, Letkol Inf Nanang Agung Wibowo bersama Kapolres Selayar AKBP Ujang Darmawan Hadi Saputra terus melakukan kegiatan kolaborasi yang melibatkan anggotanya, sebagaimana yang telah dilakukan hari ini dan beberapa kegiatan sebelumnya.
Pada pelaksanaan spel bersama ini, Dandim 1415 Selayar Letkol Inf Nanang Agung Wibowo, mengajak semua peserta apel untuk berdoa bersama, memohon kepada Allah SWT untuk senantiasa memberikan rahmat serta kesehatan dan kekuatan agar dapat menjalankan tugas demi kesatuan, persatuan bangsa dan negara.
Sebagai pimpinan apel, Letkol Inf Nanang Agung Wibowo mengungkapkan tujuan pelaksanaan makan nasi bungkus bersama itu, adalah untuk mengingatkan masa-masa ketika masih di dalam barak saat menjalani latihan.
"Konsep makan nasi bungkus bersama ini, adalah inisiasi saya bersama Kapolres untuk menciptakan suasana kebersamaan yang telah kita alami dulu saat menjalani pendidikan. Dimana saat itu, kebersamaan terpupuk dengan baik dan ikatan emosional sangat kental melekat didalam diri kita," ungkap Dandim.
Lebih lanjut Dandim menekankan bahwa selalu jaga solidaritas, bina kebersamaan dan tetap bersinergi dalam melaksanakan tugas. Hindari gesekan-gesekan, yang disebabkan karena informasi atau berita yang belum tentu itu benar atau salah. Sebagai aparat TNI-POLRI kita dituntut untuk lebih pandai menelaah suatu peristiwa atau kejadian sebelum mengambil kesimpulan. Selalu mengedepankan berpikir yang sehat, sebelum melakukan tindakan yang nantinya akan merugikan diri sendiri dan pimpinan.
Dalam kesempatan itu juga, Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Ujang Darmawan Hadi Saputra yang juga bertindak sebagai pimpinan Apel menyampaikan bahwa dalam melaksanakan tugas dan menyelesaikan suatu persoalan lebih mengedepankan prinsip musyawarah dalam kekeluargaan dan persaudaraan.
"Sebagaimana yang disinggung oleh Dandim terkait pertikaian yang terjadi akhir-akhir ini, bahwa institusi TNI dan Polri adalah alat Negara yang terdepan akan membela NKRI. Sehingga keduanya harus tetap dijaga, jangan mudah dan mau dipecah belah oleh siapapun," tutupnya.
