KabarMakassar.com — Jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Tana Toraja dengan Kabupaten Mamasa Provinsi Sulawesi Barat, Dusun Tandung Lembaang Le'tek, Kecamatan Bittuang, Kabupaten Tana Toraja telah terjadi tanah longsor, Selasa (16/05).
Kejadian tersebut mengakibatkan lumpuhnya akses jalan karena tumpukan material tanah longsor yang merupakan tanah pasir serta batang pohon pinus yang ikut tumbang menutupi seluruh badan jalan sehingga tidak dapat dilalui oleh kendaraan baik kendaraan R2 maupun R4.
Kasat Lantas Polsek Saluputti AKP Adnan Leppang mengatakan bahwa penyebab terjadinya bencana tanah longsor tersebut akibat curah hujan yang tinggi dan kondisi tanah yang labil sehingga mengakibatkan tebing tanah mengalami pergeseran.
Menurutnya, saat melakukan gotong royong pembersihan material longsor ditemukan 1 unit sepeda motor merk Honda Revo 110 yang tertimbun material longsor yang berhasil di evakuasi oleh aparat dan warga.
Kendaraan itu milik Noprianto seorang Karyawan penggilingan Jagung di Lempe, Kecamatan Mengkendek yang tinggal di wai Limbong Kecamatan masanda, Kabupaten Tana Toraja.
"Hingga saat ini masih sedang dilakukan pembersihan material serta pencarian korban yang diduga hilang setelah terjadinya bencana alam tanah longsor," pungkasnya, Rabu (17/05).
Sampai saai ini masih dilakukan upaya pencarian terhadap korban dengan melibatka warga masyarakat, TNI, Polri dan Pemda Kabupaten Tana Toraja serta lokasi pencarian dilakukan di daerah aliran sungai yang berada dibawah area longsor terjadi.
