KabarToraya.com — DPD Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sulawesi Selatan bersama DPC GAMKI Lutra menyalurkan bantuan berupa bahan pokok di Luwu Utara yang terdampak bencana banjir.
Ketua GAMKI Sulsel, Albert Palangda mengatakan bantuan tersebut diserahkan lansung oleh DPC GAMKI Lutra Dr Rahel Tabang Matasik kepada korban terdampak banjir di enam (6) dusun di Luwu Utara.
"Hari ini kita sudah dapat laporannya dari teman-teman DPC Luwu Utara, bantuan sudah diserahkan, dimana dari seluruh donasi yang kami terima di DPD Sulsel diteruskan ke posko korban banjir," kata Ketua GAMKI Sulsel, Albert Palangda, Jumat (16/9).
Ketua GAMKI Sulsel Albert menambahkan jika bantuan diserahkan langsung ke Luwu Utara secara kolektif melalui rekan-rekan DPC GAMKI Luwu Utara yamg juga telah turun membantu korban sejak awal bencana pada akhir Agustus yang lalu.
"Harapannya, semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban saudara-saudara yang terdampak bencana di Lutra, khususnya untuk kebutuhan sembako dan mewujudkan sikap peduli dan kebersamaan dari seluruh kader GAMKI di Sulsel," kata Albert Palangda.
Ia menambahkan semoga bantuan ini menjadi berarti bagi warga di Lutra serta mendapatkan perhatian dari seluruh stakeholder, bukan hanya penanganan banjir dan korban tetapi juga pencegahan banjir dari hulu, perbaikan drainase dan sedimentasi serta pengendalian deforestasi karena banjir Luwu Utara yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi hampir setiap tahun, terlihat belum dapat dikendalikan hingga saat ini.
Sementara itu DPC GAMKI Lutra Dr Rahel Tabang menyampaikan jika bantuan sudah diterima dan diserahkan kepada ibu Dusun, Rosalina yang merupakan wakil dari warga di enam desa di Lutra.
"Bantuan yang diterima sejumlah sembako berupa dus mie instan, beras serta beberapa jenis bantuan lainnya," ujar Dr Rahel Tabang saat dihubungi melalui selularnya.
Dikabarkan sebelumnya, banjir merendam lima kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan sejak Selasa (30/8) lalu.
Banjir terjadi pasca hujan deras yang mengguyur wilayah Luwu Utara. Selain itu, banjir di sejumlah kecamatan juga akibat meluapnya Sungai Rongkong saat hujan.
Kecamatan yang terendam banjir, yaitu Sabbang, Sabbang Selatan, Baebunta Selatan, Malangke dan Malangke Barat
Tiga desa terendam banjir di Kecamatan Malangke Barat yaitu Desa Cenning, Limbong Wara dan Desa Wara. Dan Desa Lembang-Lembang dan Beringin Jaya terendam di Kecamatan Baebunta Selatan. Kemudian Desa Pangkendekan dan Desa Buntu Torpedo di Kecamatan Sabbang.
Kepala Desa Pangkendekan Muslimin mengatakan ada ratusan rumah warganya terendam banjir. Selain itu, akibat banjir tersebut lahan perkebunan warga juga ikut terendam banjir.
