KabarToraya.com — Lima guru besar Universitas Kristen Indonesia Paulus (UKIP) Makassar dikukuhkan, Sabtu (12/2).
Kelima guru besar yang dikukuhkan tersebut antara lain, Prof Dr Agus Salim pada bidang ilmu hukum, Prof Dr Apriana Toding (Guru Besar Bidang Tekhnik Elektro), Prof Dr Ir. Melly Lukman (Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Sipil), Prof DR Petrus Peleng Roreng (Guru Besar Bidang Ilmu Akuntansi) dan Prof Dr Yoel Pasae (Guru Besar Bidang Ilmu Teknik Kimia).
Prof Agus Salim yang juga Rektor UKI Paulus Makassar dalam sambutannya mengatakan, pencapaian ini adalah wujud kampus UKI Paulus yang sejahtera sehingga lima guru besar ini ada.
"Kami berterima kasih kepada pihak yang membantu dan berkontribusi sehingga pengukuhan 5 guru besar ini menjadi sejarah baru di UKI Paulus Makassar," pungkasnya.
Lebih, lanjut ia menjelaskan jika capaian ini juga tak terlepas dari dukungan dan motivasi setiap saat dari LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara.
Untuk diketahui jika sampai saat ini ada 26 dosen yang sedang merampungkan jenjang studi S3 di Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga Surabaya dan Unhas.
Prof Agus yang juga meraih penghargaan Tokoh Pendidikan Berpengaruh di Sulsel dari Media Kabar Makassar tahun 2021 lalu menyampaikan jika dosen UKI Paulus yang berpendidikan doktoral mencapai 43 orang, dari total dosen sebanyak 156 orang.
Sementara, Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara Andi Lukman mengaku kagum dengan UKI Paulus yang sekaligus mengukuhkan 5 guru besarnya, dimana biasanya dalam satu kampus paling tinggi dua Guru Besar yang dikukuhkan. Hal ini membuat kampus biru ini mencatat sejarah dengan 5 guru besar yang dikukuhkan.
Andi Lukman menambahkan di periode Prof Agus sebagai Rektor ini kerjanya luar biasa.
"Jarak waktu melakukan proses pengurusan berkas administrasi hanya dua tahun," ujarnya.
Dalam rapat senat terbuka luar biasa itu hadir beberapa tokoh diantaranya, Amir Uskara anggota DPR RI, Ketua Dewan Ekonomi Indonesia Timur (DEIT) Annar Salahuddin Sampetoding, Ketua APTISI Wilayah IX-A, Prof Dr.Basri Modding, Ketua Yayasan PIKI Paulus, Pdt.Yohannis Metris, Prof Dr. Jasruddin, Ketua dan anggota Dewan Etik LLDIKTI IX, Prof Dr.Ma’ruf Hafidz, Prof Dr.Hambali Thalib, Kabag Umum LLDIKTI IX Munawir Sadzali Razak dan beberapa undangan lainnya yang hadir.
